Jumat, 27 Februari 2015

BERBISNIS SAMBIL MENGASAH KEMAMPUAN


ABSTRAK
Di STMIK AMIKOM Yogyakarta yaitu kampus tempat saya saat ini menimba ilmu memang mengajarkan mahasiswa dan mahasiswinya untuk menjadi pembisnis.
Kami diajarkan bagaimana berwirausaha. Menjalankan bisnis yang sekaligus bisa membuat diri senang, rileks itu sangat menyenangkan. Apalagi jika bisnis itu tidak banyak menyita waktu kita.


Sebagai mahasiswi semester II, saya pribadi masih dalam masa-masa penyesuain. Penyesuain dengan mata kuliah, jam kuliah dan dosen yang menurut saya sangat berbeda dengan guru jaman masih di bangku smk. Banyak hal yang awalnya membuat saya kaget dengan situasi dan kondisi dijenjang perkuliahan. Namun semua itu tidak mematikan semangat saya untuk berprestasi, berkarya dan berbisnis tentunya. 


Awalnya saya saya hanya iseng dan sekedar ingin mencoba-coba namun ternya berbisnis desain itu menyenangkan. Saya biasa iseng mengerjakan desain lalu mempromosikaan desain melalui media-media online kepada orang sekitar dan teryata hasilnya lumayan. Awalnya saya membuat mug yang berdesain lucu, kartu nama, sticker dll. dan lama kelamaan ternyata ordernya lumayan serta pendapatannya pun lumayan untuk tambahan uang saku.

ISI
DESAIN
Apa itu desain? 
Desain biasa diterjemahkan sebagai seni terapan, arsitektur, dan berbagai pencapaian kreatif lainnya. Dalam sebuah kalimat, kata "desain" bisa digunakan, baik sebagai kata benda maupun kata kerja. Sebagai kata kerja, "desain" memiliki arti "proses untuk membuat dan menciptakan obyek baru". Sebagai kata benda, "desain" digunakan untuk menyebut hasil akhir dari sebuah proses kreatif, baik itu berwujud sebuah rencana, proposal, atau berbentuk obyek nyata.

Proses desain pada umumnya memperhitungkan aspek fungsi, estetika, dan berbagai macam aspek lainnya dengan sumber data yang didapatkan dari riset, pemikiran, brainstorming, maupun dari desain yang sudah ada sebelumnya. Akhir-akhir ini, proses (secara umum) juga dianggap sebagai produk dari desain, sehingga muncul istilah "perancangan proses". Salah satu contoh dari perancangan proses adalah perancangan proses dalam industri kimia.

Desain secara etimologi, istilah Desain berasal "dari tadi" beberapa serapan bahasa, yaitu kata "designo" (Itali) yang secara gramatikal berarti gambar dan bermakna:
  • to make preliminary sketches of
  • to plan and carry out experiment"
  • to form in the mind
dan kata "designare" (Latin) yang bermakna :
  • a plan, scheme, a project
PRINSIP-PRINSIP DESAIN
Secara garis besar, ada tujuh prinsip di dalam dunia desain yaitu :
  • Keseimbangan
  • Kesatuan
  • Perbandingan
  • Urutan
  • Irama
  • Skala
  • Fokus
 Penggunaan istilah design atau desain bermula dari gambar teknik arsitektur (gambar potong untuk bangunan) serta di awal perkembangan, istilah desain awalnya masih berbaur dengan seni dan kriya. Di mana, pada dasarnya seni adalah suatu pola pikir untuk membentuk ekpresi murni yang cenderung fokus pada nilai estetis dan pemaknaan secara privasi. Sedangkan desain memiliki pengertian sebagai suatu pemikiran baru atas fundamental seni dengan tidak hanya menitik-beratkan pada nilai estetik, namun juga aspek fungsi dan latar industri secara massa, yang memang pada realitanya pengertian desain tidak hanya digunakan dalam dunia seni rupa saja, namun juga dalam bidang teknologi, rekayasa, dll.

METODE DESAIN

Metode desain adalah suatu cara yang dilakukan oleh desainer untuk menghasilkan suatu karya desain. Beberapa metode yang umum digunakan, antara lain :
  • Explosing yaitu mencari inspirasi dengan berpikir secara kritis untuk menghasilkan suatu desain yang belum pernah diciptakan.
  • Redefining yaitu mengolah kembali suatu desain agar menjadi bentuk yang berbeda dan lebih baik.
  • Managing yaitu menciptakan desain secara berkelanjutan dan terus-menerus.
  • Phototyping yaitu memperbaiki dan atau memodifikasi desain warisan nenek moyang.
  • Trendspotting yaitu membuat suatu desain berdasarkan tren yang sedang berkembang.
PELUANG BISNIS DI BIDANG DESAIN

Sebagai lulusan Desain Komunikasi Visual dari sebuah smk negeri di Yogyakarta saya memang ada sedikit keinginan untuk membisniskan ilmu saya. Saaya mengaplikasikan kemampuan mendesain saya yang saya akui masih amatiran. Namun saya tidak berkecil hati karena dengan seringnya saya berlatih dan terus berkarya mungkin kemampuan saya dapat lebih matang. Saya memulai dengan iseng membuat beberapa karya desain seperti desain kartu nama, sticker, name card, mug dsb. Saya mempromosikan kepada tetangga, kenalan dan teman-teman saya. Hasilnya ternyata sukses, tidak saya sangka orderan untuk desain saya mulai datang. Dari desain yang simpel dan tak rumit sampai desain- desain yang kadang membutuhkan waktu yang agak lama untuk mengerjakannya.


Dengan berbisnis desain ini saya dapat memperoleh keuntungan yang menurut saya sangat mengasikan dan menyenagkan karena dengan saya mendesain dan memperoleh pendapatan itu berarti seakan saya belajar atau mengasah kemampuan namun mendapat fee juga. Berbisnis desain ini juga tidak harus bermodal besar hanya cukup modal kemampuan menggunakan aplikasi-aplikasi desain, mengerti bagaimana perancangan desain yang baik, serta bagaimana cara merealisasikan atau mewujudkan desain susuai keinginan dari para konsumen.

Beberapa contoh karya saya :




 


REFERENSI
http://id.wikipedia.org/wiki/Desain

www.amikom.ac.id

Kampusnya Orang Berdasi 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar